Tekhnologi Padi Salibu
Ketidak serentakan dalam melaksanakan MT pada satu hamparan tanaman padi bisa menyebabkan berbagai dampak terhadap tanaman dan lahan.
Sering kita melihat dalam satu hamparan ada teman2 petani setiap pagi dan sore menghalau burung2 yang mengganggu padinya yang telah mulai menguning, belum lagi serangan hama lainnya. Ini karena keterlambatan kita dari kawan2 yang sehamparan dalam bercocok tanam padi.
Telat melaksanakan panen dalam satu hamparan lahan juga akan berakibat tidak bisanya hand traktor masuk kelahan kita. Karena disekeliling sawah yang akan kita olah telah ditanami padi.
Hal seperti ini bukan menjadi halangan bagi kita untuk bercocok tanam padi, karena ada Tekhnologi Padi Salibu.
Dengan adanya mendengar dan banyak bertanya tentang tekhnologi padi salibu serta ingin mencoba dan melakukannya maka bpk yusri anggota Kelompok Tani Umbuik Mudo jorong Surau Kamba Nagari Ampang Gadang kecamatan Ampek Angkek yang akrab dipanggil pak kuto untuk kelanjutan usaha beliau dalam bercocok tanam padi menerapkan teknologi ini.
Alhamdulillah. Sekarang padi salibu tersebut telah memasuki umur 5 minggu dan menunjukkan pertumbuhan dan perkembangan yang cukup baik.
Perlakuan tekhnologi padi salibu yang tak terlepas dari PPL nagari Ampang Gadang ibu Eti Rismayeti mengakui bahwa pak kuto telah sering melakukan padi salibu karena faktor keterlambatan dalam melaksanakan MT.
Salam bangga jadi petani.
Salam bangga jadi penyuluh.
Ketidak serentakan dalam melaksanakan MT pada satu hamparan tanaman padi bisa menyebabkan berbagai dampak terhadap tanaman dan lahan.
Sering kita melihat dalam satu hamparan ada teman2 petani setiap pagi dan sore menghalau burung2 yang mengganggu padinya yang telah mulai menguning, belum lagi serangan hama lainnya. Ini karena keterlambatan kita dari kawan2 yang sehamparan dalam bercocok tanam padi.
Telat melaksanakan panen dalam satu hamparan lahan juga akan berakibat tidak bisanya hand traktor masuk kelahan kita. Karena disekeliling sawah yang akan kita olah telah ditanami padi.
Hal seperti ini bukan menjadi halangan bagi kita untuk bercocok tanam padi, karena ada Tekhnologi Padi Salibu.
Dengan adanya mendengar dan banyak bertanya tentang tekhnologi padi salibu serta ingin mencoba dan melakukannya maka bpk yusri anggota Kelompok Tani Umbuik Mudo jorong Surau Kamba Nagari Ampang Gadang kecamatan Ampek Angkek yang akrab dipanggil pak kuto untuk kelanjutan usaha beliau dalam bercocok tanam padi menerapkan teknologi ini.
Alhamdulillah. Sekarang padi salibu tersebut telah memasuki umur 5 minggu dan menunjukkan pertumbuhan dan perkembangan yang cukup baik.
Perlakuan tekhnologi padi salibu yang tak terlepas dari PPL nagari Ampang Gadang ibu Eti Rismayeti mengakui bahwa pak kuto telah sering melakukan padi salibu karena faktor keterlambatan dalam melaksanakan MT.
Salam bangga jadi petani.
Salam bangga jadi penyuluh.